Sejarah Sepak Bola

Sejarah Sepak Bola Ronaldo-Messi adalah media dan persaingan olahraga yang digerakkan oleh penggemar dalam sepak bola antara pesepakbola Argentina Lionel Messi dan pesepakbola Portugal Cristiano Ronaldo sebagian besar karena rekan sezaman mereka dan catatan olahraga serupa dan kesuksesannya. 

 Bersama-sama, beberapa tombak sejarah olahraga dan dianggap sebagai dua pemain mencapai pencapaian masa. Mereka adalah dua pesepakbola paling sukses, setelah memenangkan 71 trofi utama dalam dewasa mereka (Messi 37, Ronaldo 34), dan secara teratur melampaui 50 gol dalam satu musim.

 Mereka termasuk di antara Delapan pemain yang telah mencetak lebih dari 700 gol untuk klub dan negara dalam karir mereka. Ronaldo memegang rekor resmi untuk mencetak gol terbanyak. 

 

Perbedaan Messi Dan C, Ronaldo

Wartawan dan pakar secara teratur memperdebatkan keunggulan individu dari kedua pemain dalam upaya untuk menentukan siapa yang mereka yakini sebagai pemain terbaik di sepakbola modern, atau yang pernah ada.

Terlepas dari dukungan, kritikus sepak bola umumnya setuju bahwa mereka berdua adalah pemain terbaik dari generasi mereka dan jauh lebih baik daripada rekan-rekan mereka.

Ronaldo karena atribut fisiknya, kemampuan mencetak gol, kepemimpinan dan performanya di bawah tekanan.

Sementara Messi karena kombinasi dribbling, playmaking, passing, dan skornya.

 Ini telah dibandingkan dengan persaingan persaingan masa lalu seperti persaingan Muhammad Ali-Joe Frazier dalam persaingan dan persaingan Roger Federer-Rafael Nadal dan Björn Borg-John McEnroe dalam tenis. 

 Beberapa komentator memilih untuk menganalisis perbedaan fisik dan gaya bermain keduanya.

Sementara beberapa diskusi menunjukkan beberapa hal yang saling bertentangan dari kedua pemain; Ronaldo digambarkan sebagai pribadi yang temperamental, sementara Messi dianggap lebih pendiam.

Sejarah Sepak Bola

Pada tahun 2007, Ronaldo dan Messi menjadi runner-up setelah Kaka dari AC Milan untuk Ballon d’Or, diberikan kepada pemain terbaik di dunia oleh komite jurnalis olahraga internasional. 

Dan Pemain Terbaik Dunia FIFA, sebuah penghargaan yang dipilih untuk pelatih dan kapten tim internasional. 

Dalam sebuah wawancara tahun itu, Messi dikutip mengatakan bahwa “Cristiano Ronaldo adalah pemain yang luar biasa.

Dan akan menyenangkan berada di tim yang sama dengannya.” 

Mereka pertama kali bermain satu sama lain saat Manchester United menghadapi Barcelona di semifinal Liga Champions musim 2007-2008 dan langsung bentrok sebagai musuh bebuyutan.

 Ronaldo gagal mengeksekusi penalti di babak pertama. namun United akhirnya mencapai final berkat gol Paul Scholes. Di penghujung tahun, Ronaldo menerima Ballon d’Or dan dia berjanji akan memenangkan penghargaan itu lagi.

Sejarah Final Liga Champions UEFA 2009

 Final Liga Champions UEFA 2009 dimainkan antara Manchester United dan Barcelona.

pada 27 Mei 2009 di Stadio Olimpico di Roma, Italia. Digambarkan sebagai bentrokan mimpi,

 sekali lagi disebut sebagai pertarungan terakhir antara keduanya, kali ini untuk menentukan pemain terbaik di dunia. Ronaldo mengaku lebih baik dari keduanya, sementara rekan setim Messi Xavi membantunya.

 Manajer Manchester United Alex Ferguson lebih diplomatis dan memuji kedua pemain tersebut sebagai salah satu talenta terbaik dunia. 

 Messi, yang memainkan peran sentral, ia tidak terbiasa untuk menghindari pertempuran langsung dengan bek kiri Manchester United Patrice Evra.

Gol kedua Barcelona dalam kemenangan 2-0 dengan sundulan di ke-70. 

 Ronaldo, sementara itu, meskipun memiliki beberapa peluang mencetak gol di awal pertandingan.

Tetap terkendali untuk sebagian besar permainan dan rasa frustrasi akhirnya terlihat ketika ia ditugaskan untuk menangani 

 tekel pada Carles Puyol. Antara 2009 dan 2018, keduanya bermain satu sama lain setidaknya dua kali dalam satu musim. Pertandingan El Clásico, tetapi juga bertemu di banyak kompetisi lainnya, seperti Copa del Rey, Supercopa de Espana dan semifinal Liga Champions dua leg. sejak 2011.